Go-files.com - Satu lagi peninggalan zaman dahulu yang begitu fenomenal dibojonegoro, Tidak ada salahnya bagi kalian yang suka melancong untuk mampir ketempat yang satu ini, tempat bersejarah bagi bangsa indonesia khususnya bagi kota bojonegoro yang akrab disapa dengan kota ledre ini. Tempat ini masih asri dan sejuk karena tempat yang ditengah hutan membawa suasana sangat fresh untuk refresing dan melepas kejenuhan agar pikiran menjadi segar kembali, menurut sejarah api abadi ini terbentuk karena tinggalan seorang empu pembuat senjata pada zaman kerajaan dahulu kala, empu yang sakti ini sering membuat senjata ini sangat sakti hingga tempat untuk membakar besi saat ini menjadi api abadi dan air untuk mencuci pusaka sekarang menjadi air blekuthuk (bahasa jawa) kalau bahasa indonesianya seperti air yang mendidih.
Meskipun di tengah hutan keadaan disini sangat aman karena disini tepat didepan gapura masuk arah kawasan wisata kayangan api abadi terdapat pos polisi hutan jadi tidak perlu khawatir bahkan banyak juga kendaraan yang berlalu lalang melewati jalur ini karena jalur ini adalah jalan akses penghubung antara kecamatan Dander dan kecamatan Ngasem, namun jalanan saat ini tidak semulus pipinya aura kasih, ya meskipun demikian kalau dilewati masih enak dan tidak menjadi hambatan yang serius. Dibawah ini adalah foto gapura pintu masuk arah kawasan api abadi. Mungkin sekitar 1km untuk mencapai lokasi api dan banyu blekuthuk (air mendidih).
Sekitar 1km dari gapura kalian akan menjumpai are sebuah api abadi yang dipagari besi melingkar dan ditengahnya bebatuan yang bertumpuk dan terlihat api yang menyala, namun jika siang hari api tersebut tidak tampak jelas seperti malam hari yang kelihatan merah menyala, untuk kalian yang ingin datang malam tidak perlu takut karena banyak pemuda ataupun penduduk sekitar yang menghabiskan malam di kayangan api ini, banyak pemuda yang asik membakar ayam ataupun tumbuhan seperti singkong dan ubi.
Kayangan api ini juga sering dijadikan ajang belajar bagi sebagian sekolah disekitanya untuk menambah wawasan para siswa tentang sejarah dan ada juga yang menggunakan lokasi ini sebagai tempat permainan outboun dan kemping oleh para sekolahan dikota bojonegoro. Dimalam haripun sampai larut malam banyak pula orang dari manca kota berdatangan untuk ritual menurut kepercaanya masing masing, jadi buat apa takut untuk datang malam malam. Tapi perlu di ingat jalan akses menuju kayangan tidak ada lampu penerang dipinggir jalan jadi ini yang menjadi tantangan tersendiri.
Pada gambar diatas nampak banyu blekuthuk, atau air mendidih. Air ini tidak pernah surut meskipun kemarau panjang dan seperti api meskipun hujan deras tidak akan padam, karena itulah dijuluki api abadi. Banyu blekuthuk tersebut banyak dimanfaatkan wisatawan untuk obat gigi dan muka, banyak dipercaya jika kita berkumur dengan air tersebut maka yang punya sakit gigi akan sembuh dan tidak akan sakit gigi bagi yang tidak punya penyakit gigi, untuk muka dipercaya akan membersihkan wajah agar terlihat lebih awet muda, untuk percaya dan tidaknya itu terserah kalian sendiri. Karen dibanyu blekuthuk ini menyengat bau belerang, jadi jika kalian mendekat pasti akan mencium bau belerang. Untuk tempat wisata ini berjarak kurang lebih 30km dari pusat kota bojonegoro. Nah tidak ada salahnya jika kalian melewati kota bojonegoro untuk mampir ke kayangan api abadi.
